Temukan Gaya Belajar Kamu
Gambar 1
Memilih gaya belajar yang tepat dapat membantu meningkatkan pemahaman dan penyerapan materi siswa. Ada tiga jenis gaya belajar utama: visual, auditori, dan kinestetik. Visual adalah cara belajar melalui gambar atau melihat. Auditori mencakup cara belajar dengan mendengarkan. Kinestetik melibatkan cara belajar dengan melakukan, seperti mempraktikkan keterampilan langsung.
Cara terbaik untuk menentukan gaya belajar seseorang adalah dengan mengamati bagaimana mereka merespons informasi yang diberikan kepada mereka. Misalnya, jika seseorang lebih suka menonton video ketimbang membaca buku, mungkin ia termasuk dalam kategori visual.
Ketika sudah menemukan gaya belajar Anda, sekarang Anda dapat mulai memilih strategi dan teknik belajar yang lebih efektif dan efisien. Misalnya, jika Anda adalah visual, gunakan infografis dan diagram untuk membantu memvisualisasikan dan memperkuat materi. Jika Anda adalah auditori, cobalah merekam pengajaran atau kuliah dan dengarkan nanti. Jika Anda adalah kinestetik, cari kesempatan untuk mengambil bagian langsung dalam proses belajar, seperti melakukan simulasi atau melakukan praktik di lingkungan nyata.
Gambar 2
Di sisi lain, guru dan pendidik juga seharusnya memahami gaya belajar siswa mereka. Ini akan menjadi sangat membantu dalam menciptakan pengajaran yang lebih efektif dan efisien. Ada tiga hal penting yang perlu diperhatikan ketika mengenal gaya belajar siswa: preferensi, kekuatan, dan kelemahan.
Preferensi mengacu pada gaya belajar mana yang paling disukai oleh siswa. Guru dapat mengamati perilaku siswa dan menanyakan preferensi mereka secara langsung untuk mengetahui gaya belajar mereka. Kekuatan dan kelemahan merujuk pada kemampuan siswa untuk memahami materi dan bagaimana mereka cocok dengan gaya belajar tertentu. Mengenal kekuatan dan kelemahan siswa dapat membantu determinasi strategi pengajaran yang paling efektif.
Gambar 3
Untuk mengidentifikasi gaya belajar anak, perlu diingat bahwa anak-anak mungkin tidak memiliki satu gaya belajar tertentu. Mereka mungkin memiliki kombinasi dari gaya belajar visual, auditori dan kinestetik. Pengamatan perilaku dan penilaian dari konsultan pendidikan dapat membantu orang tua untuk lebih memahami gaya belajar anak.
Sebagai orang tua, Anda dapat membantu anak Anda dengan cara mengidentifikasi gaya belajar mereka dan memilih strategi belajar yang sesuai. Ingatlah bahwa anak-anak dapat belajar dari cara dirujuk oleh guru, pengasuh, maupun orang tua.
Dengan mengenal apa yang menjadi preferensi dan kelemahan gaya belajar siswa atau anak, Anda dapat membantu menjadikan proses belajar Anda atau anak Anda lebih produktif, efektif dan efisien.