Kesalahan Umum dalam Menulis Skripsi dan Bagaimana Menghindarinya

Kesalahan Umum dalam Menulis Skripsi dan Bagaimana Menghindarinya

Diposting pada

Pada hari yang cerah ini, aku ingin berbicara tentang kebiasaan menulis yang sering dilakukan oleh teman-teman penulis out there. Sekarang, aku bukanlah seorang guru dalam hal ini, tetapi setelah membaca banyak tulisan dari para penulis yang sudah ahli, aku pikir saya bisa berbagi denganmu beberapa kesalahan yang mereka tulis.

Mari kita mulai dengan “apakah penulisan dipisah atau disambung?” Saya tahu, ini adalah pertanyaan yang sangat kontroversial dan sering membingungkan. Namun, satukan tenaga, teman-teman penulis! Ini dia jawabannya: “dipisah”. Itu benar, benar-benar tidak disambung. Tapi jangan khawatir, teman-teman penulis, saya juga sering keliru dalam menulis pertanyaan yang sama.

Selanjutnya, ada kesalahan yang sering terjadi saat menulis cerpen atau novel. Teman-teman penulis terkadang terlalu fokus pada plot dan karakter serta lupa pada aspek-aspek penting lainnya seperti gaya bahasa. Memiliki cerita yang menarik sangat penting, tetapi jika cara kita menceritakannya tidak bagus, maka cerita tersebut akan kehilangan daya tariknya.

Untuk teman-teman penulis yang mengalami kesulitan saat menulis buku, aku punya tips untukmu. Salah satu kesalahan yang sering terjadi saat menulis buku adalah penggunaan kata ganti yang salah. Misalnya, ketika kita mengatakan “dia”, kita harus jelas mengacu pada siapa yang kita bicarakan. Jangan hanya menganggap bahwa pembaca akan menyadari siapa yang kita maksud.

Terakhir, ada kesalahan umum yang sering dilakukan oleh para penulis. Kita sering terpikat untuk menggunakan kata-kata yang sulit, hanya untuk menunjukkan bahwa kita pandai berbahasa. Namun, betapa ironisnya, teman-teman penulis. Hal ini malah membuat karya kita menjadi sulit ditebak atau sulit dimengerti oleh banyak orang. #fail

Sekarang, teman-teman penulis, tidak apa-apa membuat kesalahan, selama kita belajar dari kesalahan tersebut, dan terus mencoba. Teruslah menulis, hingga kamu menjadi penulis yang lebih baik, dan siapa tahu, mungkin karya-karyamu akan menjadi bestseller suatu saat nanti.

Nah, itu dia kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan oleh para penulis. Semoga informasi ini bermanfaat bagi teman-teman penulis ya. Dan ingatlah, tidak ada yang sempurna. Tidak masalah jika kamu membuat kesalahan. Yang penting, kita belajar dari kesalahan tersebut dan terus tumbuh dalam menulis.

Oke, lupakan gaya bahasa seriusnya. Yuk kita berujung dengan meme yang menghibur sejenak. Tiba-tiba saja terpikirkan apabila “penulisan dipisah atau disambung” ini diganti menjadi “menulis di pc atau di laptop” ya. Haha! Berikut meme-nya:

Menulis di PC atau di laptop?

Kesalahan Umum dalam Menulis Skripsi dan Bagaimana Menghindarinya

Walaupun menulis di PC dan laptop sama-sama di depan layar, tetapi tetap saja bikin bingung ya.

Menulis di Word atau di Google Docs?

menulis di Word atau Google Docs

Nah, yang ini sering bikin bingung juga. Tergantung preferensi masing-masing sih.

Sekian, semoga menghibur ya!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *