Hardskill dapat diartikan sebagai sebuah kemampuan untuk menguasai ilmu pengetahuan, teknologi dan keterampilan teknis dalam suatu bidang. Hardskill menjadi hal yang sangat penting yang harus dimiliki oleh mahasiswa tingkat akhir. Mengapa demikian?
Karena mahasiswa dalam perkuliahannya lebih banyak mengembangkan kemampuan kognitif yang lebih mengedepankan kemampuan berpikir berlandaskan pada teori-teori yang diberikan selama perkuliahan. Saat memasuki dunia kerja, dibutuhkan lebih dari sekedar kemampuan kognitif untuk menangani permasalahan riil yang ada di dalam pekerjaan.
Untuk itulah hardsklill menjadi faktor yang menjadi salah satu pertimbangan dalam proses seleksi karyawan yang akan diikuti oleh para lulusan perguruan tinggi. Berikut 6 hardskill untuk mahasiswa tingkat akhir yang sangat penting dimiliki.
Daftar Isi
1. Kemampuan Menggunakan Komputer
Saat ini, hampir seluruh pekerjaan dipastikan melibatkan pemakaian komputer di dalamnya. Dimulai dari masalah yang sederhana seperti pencatatan hingga yang lebih kompleks seperti pengolahan data.
Secara umum terdapat kepentingan pekerjaan lain yang membutuhkan komputer saat ini, yaitu pembuatan makalah, laporan ataupun presentasi. Kemampuan menggunakan program seperti Power Point atau program sejenis yang sangat membantu mendukung penggambaran suatu topik sehingga mudah dipahami dan menarik bagi pemirsanya.
2. Paham Media Sosial
Dunia maya atau internet telah menjadi media yang efektif bagi perkembangan bisnis sebuah perusahaan terutama dalam hal promosi atau pengenalan produknya. Penetrasi langsung kepada individu masyarakat sebagai konsumen potensial secara masif dan praktis menjadi alasan pemanfaatan media sosial. Ini menjadi salah satu cara yang efektif dan efisien.
Saat ini pun, banyak perusahaan yang melibatkan seluruh bagian yang ada di dalam perusahaan. Masing-masing karyawan diharapkan turut mendukung promosi perusahaan melalui media sosial.
Namun yang utama adalah Bagian Marketing dan Sales. Di mana strategi pemasaran melalui internet atau digital marketing ini sudah menjadi sebuah dunia baru dalam hal marketing. Ini membuat beberapa perusahaan membuat Divisi atau Bagian khusus untuk tipe pemasaran yang satu ini.
Apabila Anda sudah terbiasa dengan dunia digital dan memanfaatkan media sosial, maka kemampuan ini akan sangat layak menjadi perhatian dari perusahaan. Ini sangat penting nantinya saat Anda menjalani proses seleksi karyawan.
3. Kemampuan Bahasa Asing
Kemampuan berbahasa asing masih menjadi kebutuhan dalam dunia kerja saat ini. Dengan referensi dan sumber bisnis yang banyak berkiblat ke dunia internasional, membuat kemampuan bahasa asing seorang karyawan akan menjadi nilai plus yang sangat dibutuhkan oleh banyak perusahaan.
Kemampuan Bahasa Inggris menjadi sebuah standar dalam seleksi karyawan. Namun dengan arah bisnis yang juga sudah banyak berhubungan dengan negara lainnya membuat beberapa bahasa asing menjadi tambahan kualifikasi yang disyaratkan perusahaan. Beberapa Bahasa asing itu seperti Bahasa Mandarin, Jepang, Korea Selatan, Jerman dan Belanda.
4. Kemampuan Analisis
Analisis sangat terkait dengan penguasaan dalam mengidentifikasi suatu permasalahan yang mengarah kepada solusi. Di sini dibutuhkan kemampuan mengembangkan pola pikir logis sistematis yang tidak hanya digunakan untuk diri sendiri tetapi dapat dipahami oleh rekan kerja ataupun pihak lainnya seperti klien atau konsumen.
Di dalamnya juga dapat melibatkan program atau aplikasi komputer untuk membantu analisis terkait dengan pengolahan data penunjang. Ini sebagai upaya mendapatkan solusi atau sebuah kesimpulan.
Baca juga: 10 Contoh Soft Skill Penting Yang Harus Dimiliki Mahasiswa
5. Kreatif dan Inovatif
Tantangan dan dinamika dalam dunia kerja menuntut kemampuan karyawannya melakukan upaya-upaya cerdas dalam menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada.
Istilah “Thinking Out of The Box” sudah menjadi hal yang biasa didengungkan dalam pekerjaan. Istilah ini dimaksudkan sebagai pola berpikir yang tidak biasa dalam melihat sebuah permasalahan sekaligus upaya penyelesaiannya.
Atau juga istilah seperti “Red Ocean” yang menggambarkan hal yang “konvensional’ atau sesuatu yang sudah umum berjalan dan “Blue Ocean” untuk sesuatu yang “extraordinary” untuk sesuatu yang benar-benar berbeda yang belum pernah ada sebelumnya.
Biasanya istilah ini dipakai dalam upaya menciptakan peluang pasar baru dengan mengambil celah atau peluang yang belum pernah dimasuki oleh kompetitor lainnya. Kedua istilah ini menjadi dasar dari upaya mendorong pola pikir kreatif dan inovatif dari seorang karyawan yang sangat dibutuhkan oleh perusahaan atau organisasi.
6. Kemampuan Administratif
Administrasi terkadang dianggap sebuah hal yang remeh temeh di dalam sebuah organisasi. Faktanya administrasi merupakan penggambaran dari bagaimana Anda mengelola pekerjaan Anda secara rapi, sistematis dan terorganisir dengan baik.
Kemampuan administrasi meliputi pengelolaan dokumen, penyimpanan data, perencanaan kegiatan dan pelaporan. Jangan bayangkan Anda harus berada di dalam bagian administrasi perusahaan untuk membutuhkan keterampilan adminsitratif ini.
Pekerjaan Anda pribadi juga membutuhkan kemampuan administrasi dalam mengelolanya. Teliti, cermat dan keteraturan menjadi nilai plus bagi Anda yang menguasai administrasi ini.
Penutup
Demikian ulasan mengenai 6 hardskill untuk mahasiswa tingkat akhir. Anda dapat memiliki kemampuan hardskill tersebut melalui berbagai cara.
Anda dapat mengikuti kursus atau pelatihan skill terkait, atau Anda dapat mendapatkannya melalui kegiatan organisasi di dalam atau di luar kampus selama kuliah. Banyak hal yang dapat Anda pelajari sekaligus dipraktikkan ketika Anda berorganisasi.
Apapun caranya, pastikan Anda memiliki hardskill yang akan menjadi nilai tambah Anda saat terjun ke dunia kerja nanti.
